1/2/10

Entahlah...

Haruskah aku meminta lebih
Sedang senyummu cukup bagiku
Mengapa aku harus mengeluh
Bukankah cinta menari di relung hatimu

Senyumlah padaku wahai pesona
Menarilah bersama mimpi-mimpi
Wahai detak yang tak mampu kuraba
Aku melihat Tuhan dalam parasmu

Telah kupahat didalam hati
Seribu prasasti rangkaian bunga cinta
Semoga kereta asmara mampu membawa segalanya
Karena sebenarnya kau terlalu sempurna

No comments:

Post a Comment